Thursday, January 24, 2008

MANUSIA YG RAPUH

Suatu sore di bulan Ramadhan, tak sengaja saya mendengarkan lirik lagu Opick yang berjudul Rapuh, yang menjadi soundtrack sebuah sinetron. Tiba-tiba, syair tsb terasa menusuk dada saya.

Detik waktu terus berjalan berhias gelap dan terang
Suka dan duka, tangis dan tawa tergores bagai lukisan
Seribu mimpi berjuta sepi hadir bagai teman sejati
Di antara lelahnya jiwa dalam resah dan airmata
Kupersembahkan kepadamu yang terindah dlm hidupku


Lagu itu seperti menjelaskan keadaan saya...
Ya Allah, Ya Rabbana… Tiada yang terindah dalam hidup ini kecuali meraih cinta-Mu serta ridho-Mu, tapi diri ini hanyalah manusia yang lemah, lalai dan rapuh…

Meski ku rapuh dalam langkah
Kadang tak setia kepada-Mu
Namun cinta dalam jiwa hanyalah pada-Mu

Rapuh… karena diri ini masih sibuk dikuasai hawa nafsu, begitu banyak keinginan dan mimpi tapi seringkali lupa pada yang memberi semua itu. Masih sibuk dengan urusan pribadi dan seringkali lupa akan amanah-Mu.

Maafkanlah bila hati tak sempurna mencintai-Mu
Dalam dada kuharap hanya diri-Mu yang bertahta

Ya Allah, ampunilah hamba-Mu yang rapuh ini…
Semoga setitik cahaya yang masih tersisa di dada ini takkan pernah padam,
Jagalah ya Rabb..jagalah agar ia tetap bercahaya…aamiin…

Detik waktu terus berlalu, semua bermuara pada-Mu

Hanya kepada-Nyalah kita kan kembali… (10/12/07)